Translate

Telusuri via Blog Ini

Kamis, 16 Juli 2015

IDUL FITRI 1436 H

Allahu Akbar- Allahu Akbar - Allahu Akbar
Allahu  Akbar Kabiro, Walhamdulillahi Katsiro..
Wasubhanallohi Bukrotaw Wa'ashila...
Laa ilaha Illallohu Wala Na'budu Illa Iyyahu ..
Muhlishina Lahuddin, Walaw Karihal Kafirun..
Laa ilahaillahu Wahdah, Shodaqo Wa'dah..
Wanashoro 'abdah, Wa'a'aza Jundahu Wahazamal Ahzaba Wahdah..
Laa ilaha Illallohu Wallohu Akbar..
Allohu Akbar Walillahilhamd...
Maha  Besar  Allah ...segala puji  hanya  kepada -Nya


Sebulan  sudah kita  puasa ramadhan dan  tiba saatnya datang 1 Syawal -Hari  Idul Fitri 1436 H  kita rayakan...Hari  kembali Fitrah  -menapaki  kehidupan baru dengan jiwa yang bersih-suci  penuh optimisme, semangat, motivasi  fitri/ terbarukan dengan amal sholeh yang lebih baik dan mulia;  menapaki jejak  11 bulan ke depan menuju  bulan ramadhan 14037 dan seterusnya--seperti  peredaran Bumi dan Matahari, atau Bulan dan Bumi; tapak tilas  waktu berulang -ulang menuju   Taqwa..sebagai  Kemuliaan  manusia  hidup  di dunia dan juga menyiapkan kehidupan akhiratnya.

Beda fitrah  manusia  dengan  makhluk lain  adalah  manusia  mempunyai "kehendak bebas/free will" dan mengemban amanah sebagai khalifah fil ardhi, sedangkan persamaannya manusia tunduk dan patuh kepada  hukum alam-tunduk dengan waktu dan tempat/ruangan. Karena kehendak bebas manusia dipengaruhi oleh nafsu dan akalnya yang bisa merekayasa  kehidupan lingkungan sekitarnya atau alam yang bisa " merusak" kehidupan lain atau membangun kehidupan yang lebih"sesuai" atau layak dengan kehidupan yang damai-sejahtera. Makhluk  lain   beradaptasi dan tunduk -taat  dengan fitrahnya dan manusia sangat mempengaruhi kehidupan mereka; bahkan ancaman kepunahan terjadi karena intervensi manusia kepada  mereka. oleh karena itu manusia pun bertanggung jawab atas  kelestarian alam dan makhluk hidup lain. Kesadaran  tentang hal itu sering  dilupakan  manusia karena  hawa nafsunya atau  pikirannya yang merusak/negatif. Kesadaran akan kembali ke jati diri yang damai- penuh kasih sayang terhadap alam dan lingkungan kehidupannya itulah menjadi keharusan manusia kembali ke fitrahnya sebagai makhluk. 

Kembali ke Fitrah adalah kembali kepada nilai nilai kehidupan seperti  kehendak Allah  bukan kehendak bebas manusia, dengan cara pengendalikan hawa nafsu dan akal manusia sesuai syareat sehingga dapat melaksanakan fungsi -tugas sebagai khalifah fil ardhi menjadikan kehidupan Bumi dan Langit yang rahmatan alamin/badaltun thoyyibatun warobbun ghofur-  Kehidupan yang  penuh  Rahmat bagi alam,  penuh Kebaikan dan ampunan Allah 

Tapak  tilas   berulang puasa  ramadhan, dari dan ke  1  syawal - ibarat  seperti  tawaf  haji- 7 kali mengelilingi Ka'bah sebagai pusat kehidupan alam semesta atau  juga seperti peredaran bumi, matahari, galaksi adalah re-evaluasi -intropeksi-reinforcement-repowering kehidupan- recycle of  life  agar kita  selalu bisa  memperbaiki  diri dan memuliakan  kualitas kehidupan kita -bukan saja kuantitas amalan sholeh. Oleh karena  itu merindukan selalu datangnya  bulan puasa  ramadhan dan "menangiskan" berlalunya bulan ramadhan. 

Berharap dapat menemui kembali "seperti kekasih"- kembali datang kepadanya. Kekuatiran, kecemasan  dan kepasraan  bila tidak dapat bertemu lagi. Itulah dampak psikologis - makna dan hikmahnya kembali ke fitrah setelah  satu bulan  berpuasa ramadhan. berharap bertemu 11 bulan lagi dan kembali berpuasa di bulan Ramaddhan 

Semoga kita kembali dan kembali ke Fitrah..sampai  ajal-maut mengembalikan kita kepada sang Maha Pencipta-Allah SWT dalam keadaan  Taqwa.

Tidak ada komentar: